Poeth
07.26 Edit This 0 Comments »
Ga nyangka, nih puisi bisa buat nama gw agak dikenal di sekolah... mudah2an bisa dikenal semua orang lewat Blog kita ini... Check This Out!
Manusia Kertas
Ku melewati dunia hampa
Yang ada hanya bangkai dan sampah
Tempat yang dinaungi oleh tuan kematian
Tanpa belas kasihan
Rasa lapar merenggut nyawamu
Berburu membuatku bertahan hidup
Tidak bisa lari dari keputusan
Yang ada hanya keputusasaan
Bisakah kau dengar decitan kulit dan sisik?
Ritme tulang-tulang yang retak
Dan suara ampunan tanpa daya
Seperti api yang tak pernah padam
Yang membumihanguskan seluruh permukaanhidupmu
Terikat takdir dengan insting berdarah dingin
Himpit aku hingga tak bisa bernapas
Persetan dengan cinta yang dibangkitkan
Dinding-dinding kematian telah dihancurkan
Seiring ajal menjemput pecahan kehidupanmu
Ku melewati dunia hampa
Yang ada hanya bangkai dan sampah
Tempat yang dinaungi oleh tuan kematian
Tanpa belas kasihan
Rasa lapar merenggut nyawamu
Berburu membuatku bertahan hidup
Tidak bisa lari dari keputusan
Yang ada hanya keputusasaan
Bisakah kau dengar decitan kulit dan sisik?
Ritme tulang-tulang yang retak
Dan suara ampunan tanpa daya
Seperti api yang tak pernah padam
Yang membumihanguskan seluruh permukaanhidupmu
Terikat takdir dengan insting berdarah dingin
Himpit aku hingga tak bisa bernapas
Persetan dengan cinta yang dibangkitkan
Dinding-dinding kematian telah dihancurkan
Seiring ajal menjemput pecahan kehidupanmu
Haha, gimana menurut lw? Tentunya jika membaca puisi ini harus Perfest dengan Gesture, intonasi... dan.. hmm... pokoknya yang bisa melengkapi penilaian puisi anda. Selamat berkarya dan menjadi pembaca puisi yang Professional, harumkan nama bangsa Indonesia dengan puisi yang anda buat!! Keep Struggle!
0 komentar:
Posting Komentar